Asah Kreatifitas Menulis Melalui Blog

Wujud kreatifitas dapat berupa tulisan, gambar, patung dan suara. Lukisan tidak akan tampak indah dan bermakna jika pelukisnya tidak kreatif. Pemusik yang tidak kreatif akan menghasilkan nada musik tidak enak untuk didengar. Pemahat kreatif akan menghasilkan patung dengan nilai seni mahal. Nah, ditangan penulis yang tidak kreatif, membuat pembaca mengerutkan dahi dalam memahami isi tulisan.

Melatih kreatifitas dalam menulis, saat ini dapat menggunakan beragam wahana digital. Blog merupakan satu wahana yang memberi ruang untuk berkreatifitas dalam menulis apapun platform blog yang digunakan. Dimanapun dan kapanpun selama kalian terhubung internet, memposting tulisan di blog sangat menyenangkan.

Blogger pemula biasanya merasakan kesulitan untuk menemukan ide atau gagasan apa yang akan ditulis. Sebuah kondisi mental yang lumrah. Toh, sulitnya menemukan ide tulisan dialami juga oleh para blogger senior. Disinilah tantangannya. Sulit tidaknya menemukan ide berkaitan erat dengan kreatifitas yang dimiliki penulis. Namun kabar gembiranya, Kreatifitas ternyata bisa diasah.

Lalu bagaimana menemukan dan menggali ide kreatif untuk tulisan di blog kita?

Pertama, rajin membaca. Penulis yang baik adalah penulis yang rajin membaca. Dari setiap buku atau koran yang kita baca akan terselip ide lain sebagai bahan tulisan kita. Bisa jadi penulis buku atau
koran tersebut hanya mengungkap ide atau gagasan secara parsial, nah penulis yang kreatif mampu menggali ide lainnya yang belum terekspos penulis buku atau artikel koran tersebut. Jadi jangan takut kehabisan ide tulisan. Takutlah kalau dosen tidak memberikan tugas membaca buku dan jurnal kepada kalian sebagai mahasiswa.

Kedua, menonton berita di TV. Menonton berita tentu akan lebih baik daripada menonton sinetron atau drama. Berita hangat yang disiarkan di TV kerap menstimuli kemunculan ide bahan tulisan. Apalagi jika
konten berita TV tersebut sedang viral. Blogger bisa saja menulis topik yang disiarkan namun dari sudut pandang yang berbeda.

Ketiga, rajin diskusi. Berdiskusi merupakan ajang saling bertukar pikiran. Kegiatan yang satu ini akan melatih kemampuan kita dalam menggali ide atau gagasan segar sebagai bahan diskusi. Sikap pro dan
kontra dalam diskusi membantu kita memahami perbedaan sudut pandang. Asal diskusi yang dilakukan bukan berbentuk debat kusir yang berujung perkelahian/ pertikaian. Jadi berbahagialah kalian sebagai mahasiswa blogger tatkala dosen meminta kalian aktif berdiskusi.

Keempat, lakukan riset. Menemukan ide tulisan memang merupakan langkah awal. Pengembangan ide menjadi bahan tulisan akan berhenti tatkala kita tidak melakukan mini riset. Riset skala kecil yang kita
lakukan untuk mencari data dan informasi pendukung. Sehingga tulisan kita tidak berkategori hoax – berita tanpa dukungan data dan informasi yang valid.

Kelima, berlatih, berlatih dan berlatih. keempat langkah di atas awalnya memang terasa berat bagi penulis pemula. Namun seiring berjalannya waktu kreatifitas menulis akan terasah manakala kita
berlatih secara rutin. Ibarat pensil jika tidak diraut maka akan tumpul. Demikian juga dalam hal kreatifitas menulis. Jika tidak dilatih, maka kreatifitas akan tumpul.

Kiranya strategi sederhana di atas dapat membantu blogger pemula termotivasi memposting artikel/ tulisan untuk blognya. Ingat blog kalian tidak akan dikunjungi manakala blog tersebut minim tulisan. Segarkan blog kalian dengan selalu memposting tulisan-tulisan menarik minat baca orang agar
mampir di blog kalian. Selamat ber-blogging sobat saung blogger kampus!

You May Also Like

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *